Pernah tidak Anda mencari sebuah artikel dari suatu situs melalui google? Saya yakin, sebagian pengguna Internet pernah melakukan hal tersebut. Terkadang hasil yang kita harapkan tidak muncul di searching google, atau juga muncul sebuah situs yang isinya adalah link yang ketika di klik, bukanya menuju sebuah halaman terntentu, ternyata kembali lagi ke halaman tersebut. Hal itu terjadi terus menerus sampai kita bingung tentunya. Itu lah yang dinamakan “tersesat di situs ber AGC (auto generated content)”.
Mau bukti? ketik saja salah satu key misalnya “membatasi bandwidth idm”, (karena saya barusan kena itu ), klik salah satu hasilnya (saya ga sebut nama situsnya, males aja), nanti kita akan dibawa ke halaman yang banyak link kemudian isinya link-link yang membawa kita berputar-putar sampe ga jelas. Bahkan isi artikelnya aja kadang tidak ada.
Yang mau saya tulis disini adalah
SAYA BENCI SITUS DENGAN AUTO GENERATED CONTENT
Ya, saya sangat benci AGC, membuang waktu, bandwith dan tidak menghasilkan apa-apa. Yang bikin saya tambah benci, kebanyakan situs yang menerapkan AGC (terutama Indonesia) cuma buat naikin traffic, cari duit lewat iklan MLM, dan terlebih kalo dilihat situsnya sebagian besar isinya copas dari situs lain, bahkan ada yang bilang “terserah ini kan web saya”.
Oke lah kalo mereka ada yang bilang gitu, saya juga mau bilang
SAYA BENCI SITUS DENGAN AUTO GENERATED CONTENT, TERSERAH SAYA INI KAN WEB SAYA!!
Dan kalo nemu situs pake AGC, laporkan saja ke Google Span Report https://www.google.com/webmasters/tools/spamreport
Referensi :
Google Spam Report | Yuk Gan Kita Perangin Spammer
Pesan untuk Pemilik Situs Auto Generate Content
#sekian